x

Pemkot Blitar Akan Ganti Beringin Alun - alun Yang Mati Dengan Beringin Putih

Blitar Kota - Beringin putih dengan nama latin Ficus Benjamina dipilih karena beringin ini dinilai mudah beradaptasi dengan lingkungan bahkan dalam cuaca ekstrim.

Drs. H. Santoso, M.pd, Plt. Wali kota Blitar, saat ditemui di Alun - alun Kota Blitar, Senin, (10/02/2020) pagi mengatakan, dari hasil kajian Dinas Lingkungan Hidup, beringin putih mampu menyerap karbon monoksida yang tinggi sehingga mampu mengurangi polusi asap kendaraan di dalam kota. Selain itu bisa menurunkan suhu panas kota, meredam kebisingan, angin dan terik matahari. Termasuk untuk pengaturan tata air, pencegahan erosi dan banjir.

Pihaknya melalui Dinas Lingkungan Hidup masih berkoordinasi dengan banyak pakar untuk memutuskan pilihan jenis pohon beringin yang akan ditanam. Untuk saat ini pihaknya masih fokus melakukan pemetaan penanganan untuk pemotongan dan pembongkaran beringin di ringin kurung alun - alun yang mati. Pihaknya juga belum bisa memastikan kapan pembongkaran dan penanaman dimulai karena masih menunggu hasil koordinasi yang dilakukan DLH untuk menghindari salah penanganan.

“Ada banyak manfaat beringin putih. Semoga dengan penanaman ini bisa merubah suasana Kota Blitar jadi lebih sejuk dan segar. ” Ujar Santoso.

Diberitakan sebelumnya pohon beringin di dalam ringin kurung di Alun - alun Kota Blitar mati akibat musim kemarau. Selain mengusulkan pohon beringin putih, DLH juga mempertimbangkan beringin emas sebagai pengganti beringin yang mati itu. (Yud)

Share icon